Skip to main content

1. Pengenalan HTTP Client (Retrofit, OkHttp, Volley, Fuel).html

Pengenalan HTTP Client (Retrofit, OkHttp, Volley)

  1. Http Client

 

 

HTTP client adalah komponen yang digunakan dalam pengembangan aplikasi Android untuk berkomunikasi dengan server melalui protokol HTTP. HTTP client memungkinkan aplikasi Android untuk mengirim permintaan (request) ke server dan menerima respon (response) dari server.

HTTP client berfungsi sebagai perantara antara aplikasi Android dan server, yang mana memungkinkan pertukaran data antara keduanya. Dalam konteks pengembangan Android, HTTP client digunakan untuk mengambil data dari server, mengirim data ke server, dan berinteraksi dengan API web yang disediakan oleh server. Dalam implementasinya, terdapat beberapa komponen utama dalam http client. Diantaranya:

1.    URL Connection

URL Connection adalah kelas bawaan dari Android yang menyediakan fungsionalitas dasar untuk melakukan permintaan HTTP. URL Connection memungkinkan penggunaan untuk menggunakan method HTTP seperti GET, POST, PUT, DELETE, dll.

2.    HTTP Client Libraries

Pengembang Android juga dapat menggunakan library HTTP client yang lebih kuat dan canggih, seperti OkHttp, Volley, atau Retrofit. Library ini menyediakan fitur-fitur tambahan seperti manajemen koneksi yang lebih baik, kompresi data, caching, dan lainnya, untuk mempermudah komunikasi dengan server.

3.    Request dan Response

Pengembang Android dapat membangun permintaan HTTP dengan mengatur metode HTTP yang sesuai, mengatur header, dan mengirim data dalam bentuk payload jika diperlukan. Setelah permintaan dikirim, HTTP client akan menerima respons dari server dalam bentuk status code, header, dan isi respon.

4.    Callback Asynchronous

Dalam pengembangan aplikasi Android, seringkali perlu menggunakan pemanggilan HTTP secara asynchronous agar tidak mengganggu antarmuka pengguna (UI thread). HTTP client menyediakan kemampuan untuk melakukan pemanggilan asynchronous dan menerima respons melalui callback, yang akan dipanggil saat respons diterima dari server.

  1. Retrofit

Retrofit adalah sebuah library HTTP client untuk Android yang dikembangkan oleh Square. Ia dirancang khusus untuk memudahkan pengembangan aplikasi Android yang berkomunikasi dengan server menggunakan konsep RESTful API. Retrofit menyederhanakan proses pemanggilan HTTP dengan menyediakan antarmuka yang didefinisikan oleh pengguna dan secara otomatis mengkonversi data JSON ke object Kotlin. Retrofit juga mendukung fitur-fitur seperti pengaturan header, penggunaan interceptor, caching, dan masih banyak lagi.

Retrofit menyediakan antarmuka yang sederhana untuk mendefinisikan endpoint-endpoint API yang akan diakses oleh aplikasi. Dengan menggunakan anotasi, kita dapat mengkonfigurasi endpoint seperti URL, metode HTTP (GET, POST, PUT, DELETE), header, parameter, dan respons yang diharapkan.

Salah satu fitur paling kuat dari Retrofit adalah kemampuannya untuk mengkonversi respons dari API web menjadi objek Kotlin secara otomatis. Retrofit menggunakan konverter yang dapat diatur, seperti konverter JSON, untuk mengubah data JSON yang diterima dari server menjadi objek Kotlin yang dapat kita gunakan dalam aplikasi.

Untuk tahap - tahapan dalam implementasi dari retrofit dapat dilihat pada contoh berikut:

 

 

 

 

1.    Menambahkan dependency dari retrofit ke dalam file build.gradle

2.    Membuat file model yang digunakan untuk menampung object dari data

3.    Membuat interface untuk endpoint API yang akan diakses

4.    Menginisialisasi retrofit

5.    Membuat instance apiService untuk endpoint API yang telah dibuat

 

 

 

 

 

 

 

6.    Menampilkan data yang sudah didapatkan

  1. OkHttp

OkHttp adalah sebuah library HTTP client yang dikembangkan oleh Square. Ia dirancang untuk menjadi efisien, andal, dan mudah digunakan. OkHttp menyediakan fitur-fitur seperti pooling koneksi, kompresi respons, kecepatan transfer yang tinggi, dan manajemen cache. Library ini dapat digunakan secara mandiri atau sebagai bagian dari Retrofit. Untuk tahap - tahapan dalam implementasi dari OkHttp dapat dilihat pada contoh berikut:

1.    Menambahkan dependency dari OkHttpke dalam file build.gradle

2.    Membuat function untuk request Http

3.    Membuat function yang digunakan untuk parsing data

 

 

  1. Volley

Volley adalah sebuah library HTTP client yang dikembangkan oleh Google. Ia menyediakan API yang sederhana dan kuat untuk melakukan permintaan HTTP. Volley dirancang untuk memudahkan pengembangan aplikasi dengan pemanggilan HTTP yang cepat dan efisien. Ia juga menyediakan fitur-fitur seperti pemrosesan pemanggilan asynchronous, caching, pengiriman gambar, dan penjadwalan permintaan otomatis. Untuk tahap - tahapan dalam implementasi dari Volley dapat dilihat pada contoh berikut:

1.    Menambahkan dependency dari OkHttpke dalam file build.gradle

2.    Membuat file model yang digunakan untuk menampung object dari data

 

3.    Membuat function untuk request Http

4.    Membuat function yang digunakan untuk parsing data

 

Last modified: Monday, 7 August 2023, 10:10 AM