Keuntungan Digitalisasi Bisnis
Langkah-langkah digitalisasi proses bisnis
Transformasi Proses Bisnis dan Roadmap
Digitalisasi bisnis berarti integrasi teknologi yang mengubah cara perusahaan dalam beroperasi di berbagai area, layanan, dan saluran baik dengan pelanggan ataupun pemangku kepentingan lainnya. Proses digitalisasi ini sebenarnya lebih dari sekedar membeli atau menggunakan alat baru dan perangkat lunak baru. Dalam proses transformasi digital diperlukan komitmen dan kejujuran dari seluruh pihak di dalam organisasi untuk mengevaluasi, menantang, serta mengkonfigurasi ulang proses bisnis pada jalur dan kecepatan yang sesuai. Proses tersebut akan disesuaikan untuk perusahaan itu sendiri, klien perusahaan, dan pemasok perusahaan.
Seperti yang telah disebutkan di atas, digitalisasi mendatangkan banyak hal baru yang bermanfaat bagi bisnis. Beberapa manfaat lain dari digitalisasi bisnis, antara lain:
● Peningkatan efisiensi operasi
● Lebih sedikit human error
● Mengurangi biaya operasional
● Penyimpanan data yang lebih aman di cloud
● Memungkinkan analisis data
● Identifikasi Ruang untuk Perbaikan
● Peroleh dukungan stakeholder secara keseluruhan
● Integrasikan seluruh sistem
1. Tentukan tujuan, Untuk setiap proses yang ingin di digitalisasi, kembangkan kerangka kerja yang jelas untuk mengidentifikasi tujuan dan ukuran keberhasilan terkait. Kunci utama dari langkah ini adalah mengembangkan tujuan tingkat tinggi dan spesifik, beserta metrik kuantitatif, misalnya penghematan biaya, penghematan waktu, peningkatan kepuasan pelanggan, dan sebagainya yang akan membantu dalam mencapai hasil yang diinginkan.
2. Lingkup proses,
Tentukan jenis proses bisnis yang ingin di digitalisasikan. Umumnya ada tiga
jenis proses bisnis, yaitu:
● Proses operasional proses inti untuk membangun, mengembangkan, dan memberikan produk dan layanan kepada pelanggan
● Proses manajerial sistem yang melacak dan mengawasi anggaran serta peluang pertumbuhan strategis
● Proses pendukung sistem yang ada di bagian belakang bisnis apa pun, seperti dukungan teknik, administrasi kantor, dan penanganan keluhan pelanggan
3. Dengan memahami jenis proses digitalisasi yang relevan dapat membantu menentukan prioritas mana yang akan dilibatkan, praktik terbaik apa yang harus ditinjau, dan tolak ukur apa yang digunakan.
4. Tentukan model bisnis digital yang akan dijalankan,
Model bisnis digital memungkinkan perusahaan untuk memanfaatkan teknologi untuk
memenuhi kebutuhan pelanggan dengan cara yang unik yang menciptakan
diferensiasi kompetitif dan yang menciptakan keberlanjutan finansial. Cara
terbaik untuk menentukan model bisnis digital adalah dengan memikirkan
bagaimana platform digital yang berbeda memungkinkan bisnis untuk berinovasi
dan memanfaatkan tren yang muncul sambil tetap menjadi yang terdepan dalam
persaingan.
5. Reinvent atau Streamline,
Proses bisnis harus dilihat secara holistik sebelum hanya mengubahnya dari
analog ke digital. Selain otomatisasi proses manual yang sudah ada sebelumnya,
kita juga dapat mulai membuat atau menemukan kembali proses sendiri seperlunya.
Cari peluang untuk mengubah atau menyesuaikan proses, menciptakannya kembali,
atau merampingkannya dengan cara yang meningkatkan efisiensi operasional,
meningkatkan pengumpulan data, atau mempercepat pengambilan keputusan.
6. Manfaatkan platform software,
Transformasi digital selalu mencakup beberapa jenis perangkat lunak. Sebagian
besar organisasi yang lebih besar mengandalkan solusi perangkat lunak
perusahaan untuk membantu mereka mengoperasikan bisnis mereka dan melakukan
setiap tugas, mulai dari pemasaran dan penjualan, hingga operasi dan manajemen
keuangan. Tren yang sedang meningkat saat ini adalah perangkat lunak tanpa kode
(no-code software) yang dapat mempercepat transformasi digital.
Perangkat lunak no-code memungkinkan siapapun untuk mendefinisikan dan
menskalakan proses bisnis tanpa pengetahuan koding. Hal ini membuat solusi
khusus dapat diakses siapa saja, bukan hanya konsultan atau programmer.
7. Buat peta jalan transformasi digital, peta jalan berguna untuk mengkomunikasikan strategi digital dengan cara yang sederhana kepada karyawan dan seluruh organisasi. Dengan peta jalan, semua orang dapat melihat bagaimana teknologi dan proses digital mendukung tujuan perusahaan yang ada dan akan membantu mencapai visi dan misi. Peta jalan juga menguraikan tindakan spesifik yang harus diterapkan waktu ke waktu untuk menciptakan proses, pengalaman pelanggan, atau model bisnis baru.
Transformasi Proses Bisnis di BDI
Untuk melakukan digitalisasi di setiap proyek perlu keikutsertaan stakeholder atau bagian-bagian yang berkaitan dengan proyek tersebut. Berikut rinciannya.
Rencana kerja masing-masing proyek dipastikan sesuai dengan roadmap transformasi industri 4.0.
Penggunaan otomasi sistem produksi akan sangat berguna bagi perusahaan, misalnya pengeluaran biaya tenaga kerja tidak akan sebanyak ketika proses produksi dilakukan dengan cara manual, peningkatan hasil produksi yang tentu saja lebih banyak dibandingkan dengan ketika proses produksi dilakukan secara manual sehingga perusahaan dapat memenuhi target konsumen dan dapat menjadi citra yang baik bagi perusahaan, hasil kerja akan lebih berkualiatas, terhindar dari human eror, keamanan akan terjaga, serta kegiatan produksi akan lebih berjalan dengan lancar sehingga dapat tercapainya produktivitas pada perusahaan.